Lampung Tengah– Setelah proses penerimaan mahasiswa baru, akhirnya STIS Darusy Syafaah berhasil menjaring sekitar 40 calon mahasiswa. Pada 3 September 2018 kemarin, pihak civitas kampus juga menggelar PBAK (Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan) atau biasa dikenal sebagai orientasi. Sebanyak 32 calon mahasiswa dan mahasiswi mengikuti program yang dilaksanakan selama 2 hari tersebut.
Berdasarkan data sementara yang dirilis, tercatat ada 18 mahasiswa jurusan Ekonomi Syariah (ESy), dan 16 untuk jurusan Hukum Keluarga Islam (HKI). Acara pembukaan berlangsung tertib dan dihadiri jajaran pengurus dan pimpinan Sekolah Tinggi Ilmu Syariah Darusy Syafa’ah.
Dr. Andi Ali Akbar M.Ag selaku Ketua STIS Darusy Syafaah dalam sambutannya menyampaikan agar para calon mahasiswa mengikuti acara tersebut hingga tuntas. Sebab sertifikat PBAK kelak akan menjadi salah satu syarat untuk mengikuti wisuda. Diawali dengan lantunan ayat suci Alquran, salawat, lagu Indonesia Raya, dan Syubbanul Wathan, acara pembukaan tersebut akhirnya selesai sekitar pukul 10.00.
Dari sisi pelaksanaan, PBAK perdana ini sudah meninggalkan budaya perpeloncoan yang sejak lama jadi bahan kontroversi. Para calon mahasiswa hanya diharuskan memakai pita merah putih di peci atau jilbabnya. Tidak ada atribut ataupun peralatan aneh-aneh yang biasa diterapkan dalam berbagai acara orientasi.
[smartslider3 slider=5]